Kalau kamu lihat di instagram, Perpustakaan Jakarta ini punya keunikan dari desainnya. Di artikel ini aku akan buktikan seberapa menarik isi dari perpustakaan ini. Yuk!
Bermaksud memenuhi whistlisht tahun 2023, aku memutuskan untuk (pada akhirnya) berkunjung ke tempat ini. Iya, Perpustakaan Jakarta yang ada di kawasawan Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat.
Tempat ini sudah lama menjadi whistlist kunjunganku sejak pandemi mereda. Hanya saja dahulu tempat ini selalu penuh untuk dikunjungi, karena kita perlu reservasi dulu dua minggu sebelum jadwal kunjungan. Sebagai orang luar kota Jakarta, rasanya reservasi dengan jadwal sejauh itu harus memikirkan banyak ketidakpastian. Belum lagi kita perlu bersaing reservasi dengan warga lokal disana.
Selain karena tergolong perpustakaan baru, perpustakaan ini juga punya daya tarik dari segi desain arsitekturnya. Gedungnya sangat artistik dan minimalis dengan konsep industrial, menjadikan tempat ini punya daya tarik dari dalam maupun luar gedung. Di tengah artikel, akan aku tunjukkan bagaimana penampakan luar dan dalam perpustakaan ini, ya.
Perpustakaan Jakarta Cikini
Perpustakaan Jakarta ini terletak di kawasan Taman Ismail Marzuki, Jl. Cikini Raya No.73, Cikini, Kota Jakarta Pusat. Kamu bisa membaca detail alamatnya disini. Perpustakaan ini buka setiap hari mulai dari jam 09.00 – 17.00 (untuk Senin – Kamis) dan 09.00-20.00 (untuk Jumat – Minggu). Mereka hanya tutup saat hari besar dan cuti bersama.
Perlu Reservasi Dulu?
Jawabannya, gak perlu. Kamu hanya perlu mendaftar keanggotaan di aplikasi Jaklitera atau di website Jaklitera (perpustakaan.jakarta.go.id) sampai pada tahap pengiriman kode OTP saja. Setelah akunmu terdaftar, teman-teman bisa langsung scan barcode keanggotaan saat berkunjung. Simpel banget, kan?
Kunjungan ke Perpustakaan Jakarta
Sesampainya di dalam perpustakaan, kamu akan dihadapkan dengan banyak loker. Loker untuk menyimpan barang ya, bukan lowongan pekerjaan hehe. Kamu akan diarahkan untuk scan barcode jika membutuhkan fasilitas loker ini. Fasilitas ini diperuntukkan bagi kamu yang membawa tas atau barang yang banyak.
Aturan dalam perpustakaan ini, kamu hanya boleh membawa barang menggunakan totebag yang disediakan oleh mereka. Tidak diperbolehkan untuk membawa ransel ataupun jenis tas lainnya, makanan, ataupun minuman berwarna ke dalam perpustakaan. Kalau kamu bawa tumblr sendiri, hanya tumblr dengan isi air mineral saja yang boleh dibawa masuk.
Setelah menaiki eskalator dari area loker, kamu akan dihadapkan langsung dengan penampakan secantik ini..
Sebagai orang yang suka desain arsitektur yang modern minimalis, ini cantik banget. Kamu juga pasti setuju kan? Jarang banget perpustakaan di Indonesia yang punya konsep arsitektur secantik ini. Lebih tepatnya, mungkin aku belum pernah berkunjung ke perpustakaan yang lebih bagus dari ini, di Indonesia.
Tata letak ruang baca mereka unik dan sangat nyaman. Semua sudut ruangannya berfungsi maksimal sebagai perpustakaan. Ada banyak tempat baca diantara tangga utama mereka. Ada banyak meja dan kursi untuk kerja, ataupun area baca dengan konsep lesehan. Semuanya nyaman. Semua areanya juga bersih dan terawat.
Cocok untuk jadi tempat WFA!
Aku bisa bilang ini tempat WFA gratis yang paling worth it yang pernah aku kunjungi. Tempat ini cocok banget untuk jadi tempat nugas, skripsian, ataupun kerja. Selain karena tempatnya adem banget, suasana hening disana juga akan mendukung produktivitas kita. Koleksi buku-buku referensi mereka juga lengkap, kamu bisa melihat semua katalognya di aplikasi Jaklitera.
Ada banyak spot WFA yang bisa kamu pilih. Ada di bawah, di atas, ataupun dekat dengan deretan rak buku. Pemandangan dari tiap spotnya juga berbeda-beda. Artinya, kamu gak akan bosen kalau WFA disini. Ada juga ruangan khusus untuk kamu yang butuh bersuara (misalnya, meeting kerjaan) di salah satu lantainya.
Hari itu aku berkunjung di hari minggu. Ada cukup banyak orang berdatangan untuk kerja (membuka laptop mereka), atau sekedar baca-baca santai menikmati momen akhir pekannya di perpustakaan Jakarta ini. Keren ya? libur ke perpustakaan. Produktif banget orang-orang sini.
Pengen deh ada tempat semacam ini di Bandung. Atau mungkin.. kamu punya referensi tempat WFA di Bandung gratis yang se-worth it perpustakaan ini? boleh banget infoin di komentar ya!
Kawasan Taman Ismail Marzuki
Selain mengunjungi Perpustakaan Jakarta, kamu juga bisa berkeliling di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) ini. Ada ruangan teater, planetarium, dan lain sebagainya. Tiap sudut kawasan ini menurutku cantik banget. Industrial banget tempatnya.
Kalau kamu kesini, coba deh ke gedung bagian belakang perpustakaan. Ada banyak spot menarik yang bisa kamu pakai untuk berfoto. Atau.. sekedar mengagumi arsitekturnya aja juga boleh kok.
Tempat ini juga aku temukan hasil dari aku iseng keliling gedung. Keisengan ini berawal dari rasa penasaranku dari desain setiap gedung yang ada disana. Eh.. taunya ketemu area ini. Bagus kan?
Kesimpulan
Nah, itu dia cerita kunjunganku di Perpustakaan Jakarta Cikini ini. Menurutku, ini perpustakaan modern yang nyaman banget. Jadi tempat WFA oke, koleksinya lengkap, dan area baca nya juga ada dimana-mana.
Tertarik untuk berkunjung? atau mungkin kamu juga udah pernah berkunjung sepertiku? ceritakan pengalamanmu di kolom komentar yuk!
Anyway, terima kasih sudah membaca artikel ini sampai akhir. Semoga informasi yang aku berikan bisa cukup menggambarkan bagaimana tempat ini menarik untuk dikunjungi. Kamu juga bisa baca review tempat menarik lainnya di kategori Travelling & Foodies ya!
See you on my next post, Bubye!