Kisah Dini Hari.

Share this post!

Rabu, Dini hari.

Terdengar suara Ibu memanggil nama saya dari arah dapur. Sebagai anak, diri ini refleks, berkata “Hmmm?” Dengan nada seakan-akan berkata “yaa Bu?”

“Tolong ambilkan 4 piring itu

Lalu, tanpa pikir panjang saya melakukannya. Pekerjaan sederhana terlaksanakan. Ibu tersenyum dan mengatakan dengan pelan “makasih ya sayang”

Diri ini merasa bangga, hanya dengan pekerjaan se ‘sederhana’ itu semua sangat jelas. Banyak makna dari senyuman dan sekedar kata Terima Kasih beliau.

Namun saya tahu, tak selamanya saya bisa membantu beliau, tak selamanya saya berada di sisinya.

Ini sungguh sederhana.

Baca Juga  Tulus.
Share this post!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *